Sebenarnya, sebelumnya kita telah membahas tentang materi bilangan juga, untuk materi tersebut silahkan klik disini. Dan disini, materi atau tema yang akan dipelajari masih seputar adad atau bilangan, tapi yang disini adalah pembahasan mengenai bilangan urutan dalam bahasa arab, atau dalam bahasa Inggris kita kenal dengan bilangan ordinal.
Untuk contohnya yaitu seperti bilangan pertama, kedua, ketiga, keempat, dan seterusnya bilangan-bilangan urut di dalam bahasa arab.
Untuk lebih lengkapnya, berikut ini bilangan angka urut satu sampai sepuluh dalam bahasa arab:
1. Al-awwalu / ١ - الاَوَّلُ
2. Ats-tsaani / ٢- الثَّانِي
3. Ats-tsaalisu / ٣- الثَّالِثُ
4. Ar-raabi’u / ٤- الرَّبِعُ
5. AlKaamisu / ٥- الخَامِسُ
6. As-saadisu / ٦- السَادِسُ
7. As-sabi’u / ٧- السَّابِعُ
8. Ats-tsaaminu / ٨- الثَامِنُ
9. At-taasi’u / ٩- التَاسِعُ
10. Al-‘aasyiru / ١٠- العَاشِرُ
So silahkan dihaflkan dahulu bilangan-bilangan diatas.
Jika sudah, maka kita juga akan membahas cara mnggabungkannya dengan isim.
Nah, lalu bagaimana cara menggabungkannya dengan isim?
Bagaimana jika kita ingin mengungkapkan pelajaran pertama, pelajaran kedua, pelajaran ketiga?
Well, untuk menggabungkan dengan isim, kita cukup meletakkan isim sebelum ‘adad nya. Dan isimnya dalam bentuk mufrad, karena dalam bilangan urutan, yang kita bicarakan adalah satu benda.
Perhatikan contoh dibawah ini :
- pelajaran pertama = darsul awwali / الاَوَّلِ دَرسُ
- pelajaran ke lima = darsul khaamis / الخَامِسِ دَرسُ
- pelajaran ke Sembilan = darsut taasi’ / التَاسِعِ دَرسُ
Nah, sampai disini bias difahami kan… Kalau sudah mengerti kita melangkah lebih lanjut lagi… Yaitu untuk bilangan adad urutan untuk jenis muannas dalam bahasa arab pada postingan selanjutnya...
Terimakasih karena telah membaca postingan berjudul : 15. Materi adad bilangan urutan ordinal dalam bahasa arab bag I. Semoga Bermanfaat :)
Komentar via Facebook
0 Komentar via Blog